April 11, 2013

Rujak Cingur Sedati

Jawa Timur dan Rujak Cingur merupakan hal yang tak terpisahkan. Makanan olahan sayur yang diguyur dengan bumbu berbahan dasar petis dan ditambah dengan potongan – potongan daging cingur ini memang cukup populer di acara – acara festival jajanan pasar. Khususnya di daerah seperti Sidoarjo, kuliner yang satu ini cukup populer. Sidoarjo sendiri merupakan salah satu tempat produsen petis di Jawa Timur. 
diambil dari http://triy.files.wordpress.com
 
Salah satu yang terkenal di daerah Sidoarjo adalah Rujak Cingur Sedati Bu Nur Aini. Bahkan sejak tahun 2005-an Rujak Cingur Sedati Bu Nur Aini ini juga telah mendapatkan beberapa penghargaan dalam event-event kuliner yang diikutinya. Seperti yang terlihat pada beberapa penghargaan yang tertempel di dindingnya, ada FJB (Festival Jajanan Bango), FRC (Festival Rujak Cingur), PPBI (Pekan Prodik Budaya Indonesia) dan beberapa event lainnya.

Usaha yang dirintis sejak tahun 1997 tersebut, kini berkembang pesat. Kedai yang awalnya emperan sederhana kini beliau menempati ruangan yang cukup luas dan memiliki beberapa karyawan. Dengan fasilitas tempat parkir yang cukup memadai untuk menampung para pengunjung yang membeludak setiap harinya. Kedai Bu Nur Aini dapat di jumpai di Jalan Raya Sedati Gede No. 66 Sedati, Sidoarjo. 

Bertempat di daerah Sedati, yang notabene berdekatan dengan Bandara Internasional Juanda merupkan keuntungan sendiri. Pengunjung dai luar kota sering mampir hanya sekdar mencicipi kelezatan masakan khas koata udang ini. Menu andalan dari kedai ini adalah Rujak Cingur. Berbagai macam varian rujak tersedia di kedai ini. 

Seperti rujak pada umumnya yang berisi potongan tahu goreng, tempe goreng, cingur, sayuran dan mentimun yang kemudian disiram dengan bumbu kacang yang kental dan melimpah. Dan yang spesial dari kedai yang sudah berdiri sejak 15 tahun lalu ini, adalah petis racikan sendiri yang terbuat dari 7 macam petis. Dan itulah yang membedakan rujak cingur ini dengan rujak cingur yang berdar di sekitar. Potongan daging yang cukup besar, diracik dengan sempurna, cukup membuat pelanggan terpuaskan. Dibandrol dengan harga 22.500 rupiah, rujak ini dapat dinikmati untuk dua orang. 

Selain Rujak Cingur, di kedai Bu Nur Aini juga terdapat menu lain yang juga patut untuk dicoba. Beberapa diantaranya adalah rujak manis, rujak tolet, rujak Madura, kikil kambing, pempek Palembang, lontong mi, krengsengan, tahu campur, tahu telur, nasi rawon dan masih ada beberapa menu lainnya. 

Selain menyediakan rujak khas Sidoarjo seperti rujak cingur, rujak manis, dan rujak tolet, di kedai ini juga menyediakan rujak khas Madura. Dan yang membedakan antara Rujak Cingur dan Rujak Madura adalah komposisi petisnya. Untuk rujak Madura hanya menggunakan satu jenis olahan petis. Petis yang digunakan adalah petis merah, sehingga rasa yang dihasilkan lebih asin. Selain itu juga ada rujak gobet, nama yang sedikit asing dikalangan sekitar. Rujak ini rasanya asam, manis, pedas dan menyegarkan. Dengan harga yang cukup terjangkau 9.000 rupiah, rasanya rujak ini bisa menjadi alternatif yang lain. 

Biasanya warung ini sudah buka dari jam setengah 7 pagi sampai jam 9 malam. Pengunjung paling ramai biasanya pada saat jam makan siang dan jam pulang kantor. Untuk weekend, kedai bu Nur Aini sering kali diserbu pengunjung. Berbagai menu yang ada di kedai ini bisa jadi alternatif untuk wisata kulianer keluarga anda.

No comments:

Post a Comment